PERBANDINGAN KADAR NITRIT OKSIDA SERUM PENDERITA PREEKLAMSIA DENGAN EKLAMSIA
Alimuddin, John Rambulangi, Maggie Wewengkang
Bagian Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran
Universitas Hasanuddin
ABSTRAK
Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui kadar nitrit oksida pada pemeriksaan serum penderita preeklamsia dan eklamsia.
Rancangan Penelitian : Cross sectional Study
Metode : Dilakukan penelitian terhadap 90 kasus yang didiagnosis preeklamsia dan eklamsia yaitu 30 preeklamsia ringan, 30 preeklamsia berat dan 30 eklamsia. Dilakukan pemeriksaan kadar nitrit oksida serum di laboratorium klinik Prodia, Jakarta.
Hasil : Telah dilakukan penelitian terhadap 30 kasus preeklamsia ringan, 30 preeklamsia berat dan 30 eklamsia. Kejadian preeklamsia dan eklamsia cenderung lebih banyak pada umur ? 31 tahun (44,4 %), terbanyak pada usia kehamilan < 38 minggu (71,1 %) dan terbanyak pada nulipara (46,7 %). Nilai rata-rata kadar nitrit oksida serum pada preeklampsia ringan 6,50 µmol/L, preeklamsia berat 5,22 µmol/L dan eklamsia 4,52 µmol/L. Terdapat hubungan antara tekanan sistol dengan kadar nitrit oksida serum (p < 0,05) dengan koefisien korelasi – 0,269 dan terdapat hubungan antara tekanan diastol dengan kadar nitrit oksida serum (p < 0,05) dengan koefisien korelasi – 0,025.
Kesimpulan : Terdapat perubahan dan perbedaan kadar nitrit oksida (NO) serum pada penderita preeklamsia dan eklamsia dan terdapat hubungan antara kadar nitrit oksida serum dengan tekanan darah sistol dan diastol.
Kata kunci : preeklamsia, eklamsia, nitrit oksida serum