
Makassar, 4 September 2025 – Program Studi Spesialis dan Subspesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif, Departemen Ilmu Anestesi, Perawatan Intensif dan Manajemen Nyeri Universitas Hasanuddin, sukses menyelenggarakan kuliah tamu bertajuk “Enhanced Recovery After Surgery (ERAS): Intervensi Respirasi untuk Optimalisasi Hasil Paru Pascaoperasi”. Acara ini berlangsung di Auditorium Prof. Dr. dr. H. Syamsu, Lantai 3 RSPTN Universitas Hasanuddin.
Kegiatan yang diadakan pada 4 September 2025 ini secara resmi dibuka oleh Ketua Departemen, dr. Syafruddin Gaus, Ph.D, Sp.An-TI, Subsp.M.N.(K), Subsp.N.An.(K). Dalam sambutannya, dr. Syafruddin menekankan bahwa keberhasilan ERAS sangat bergantung pada penerapan intervensi respirasi yang sistematis dan berbasis bukti, dengan kolaborasi multidisiplin serta partisipasi aktif dari pasien.
Kuliah tamu tersebut menghadirkan Prof. Madya Dr. Azarinah Izaham sebagai narasumber utama. Dalam sesi materinya, Prof. Azarinah membahas secara mendalam mengenai identifikasi intervensi respirasi ERAS yang berdampak signifikan pada fungsi paru setelah operasi, evaluasi bukti ilmiah yang mendukung protokol pernapasan dalam kerangka ERAS serta penerapan prinsip ERAS untuk meningkatkan hasil klinis pasien secara menyeluruh. Selain itu, implementasi ERAS juga menekankan inisiasi optimalisasi sejak masa praoperatif serta mobilisasi dini sebagai bagian penting dalam pemulihan respirasi.
Melalui kuliah tamu ini, Departemen Ilmu Anestesi, Perawatan Intensif dan Manajemen Nyeri Universitas Hasanuddin menegaskan komitmennya untuk mendorong praktik klinis yang aman, efektif, dan berfokus pada pemulihan holistik pasien. Acara ini diharapkan dapat menjadi kontribusi nyata dalam meningkatkan kapasitas akademik dan profesional tenaga medis, khususnya di bidang anestesiologi dan terapi intensif.