Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (FK UNHAS) menyelenggarakan Asesmen Lapangan Akreditasi Minimum pada Program Studi Subspesialis Ilmu Bedah dan SP-1 Ilmu Bedah Anak. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, tanggal 14-15 Desember 2023, di Ruang Senat, Lantai II FK UNHAS.

Acara dihadiri oleh para pemangku kepentingan, termasuk Rektor UNHAS, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc, Dekan FK UNHAS, Prof. Dr. dr. Haerani Rasyid, M.Kes, Sp.PD-KGH, Sp.GK, FINASIM, para Wakil Dekan FK UNHAS, Kepala Pusat Program Dokter Spesialis, Ketua Gugus Penjaminan Mutu dan Peningkatan Reputasi (GPMPR), para Ketua Departemen, dan Ketua Program Studi (KPS) SP-1 Ilmu Bedah Anak FK UNHAS.

Tim Assesor Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kedokteran dan Kesehatan (LAM-PTKes) yang terlibat dalam proses asesmen adalah:

Tim assesor LAM-PTKes Prodi Subspesialis Ilmu bedah FK UNHAS:
• Dr. dr. Anak Agung Gde Oka,SPU(K)
• dr. Nurcahya Setyawan,Sp.B,Sibsp.D Prof.Dr.dr.Haerani Rasyid,M.Kes, Sp.BD(K)

Tim Assesor LAM-PTKes Prodi SP-1 Ilmu Bedah Anak FK UNHAS:
• dr. Barmadisatrio, Sp.BA, Subsp.D.A(K)
• dr. Rudiyuwono Rahardjo, M.Si., Med, Sp.B, Sp.BA

Ketua Departemen Ilmu Bedah FK UNHAS, Prof. Dr. dr. Prihantono, Sp.B, Subsp.Onk(K), M.Kes, memberikan pengantar mengenai sejarah pembentukan program studi Ilmu Bedah hingga terbentuknya program studi Subspesialis Ilmu Bedah dan SP-1 Ilmu Bedah Anak.

Dalam sambutannya, Dekan FK UNHAS, Prof. Dr. dr. Haerani Rasyid, menyampaikan, “Asesmen ini merupakan tonggak penting dalam perjalanan FK UNHAS menuju penyelenggaraan pendidikan kedokteran berkualitas. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan standar pendidikan dan pelayanan di bidang ilmu bedah dan bedah anak.”

Rektor UNHAS, Prof. Jamaluddin Jompa, menekankan pentingnya mendapatkan masukan yang konstruktif dari para Assesor untuk mengoptimalkan ilmu dan membangun jaringan baik di dalam maupun luar negeri.
“Indonesia harus berperan aktif dalam mengatasi masalah kesehatan di negeri sendiri. Kami berkomitmen memberikan kesempatan kepada daerah terpencil dan berharap menjadi jaya di negeri sendiri dengan memberi komitmen setinggi tingginya dalam upaya mengapresiasi dengan memberi kesempatan Daerah terpencil,”.

FK UNHAS berterima kasih kepada tim Assesor, seluruh peserta, dan pihak yang terlibat dalam proses asesmen ini. Dengan penuh semangat, FK UNHAS optimis dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan di bidang ilmu bedah.